Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Gempa Bumi di Desa Kertajaya, Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat



Gempa bumi tengah melanda salah satu wilayah Indonesia, yakni Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Salah satu desa yang terkena imbas dari gempa bumi ini adalah Kp.Palalangon Rt 03/01 Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Gempa bumi di Desa Kertajaya ini terjadi pada hari Senin, 21 November 2022.

Gempa bumi ini terjadi ketika warga Desa Kertajaya tengah menjalani aktivitas mereka seperti biasa. Lebih tepatnya lagi, gempa bumi ini terjadi tepat pukul 12.30 WIB. Ketika gempa bumi ini berlangsung, warga sempat panic dan berusaha untuk menyelamatkan diri.

Hingga saat ini, semua warga diminta untuk berhati-hati dan waspada, mengingat BMKG memberikan peringatan terjadinya gempa susulan.

Gempa Bumi di Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat

Gempa bumi yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat ini merupakan penyebab dari pergeseran sesar Cimandiri. Sesar Cimandiri adalah sesar tua yang terbentuk selama proses berlangsungnya orogenesa tahap II, yakni pada waktu Akhir Eosen Tengah.

Selain itu, sesar Cimandiri ini terdiri dari dua sesar regional. Sesar regional yang pertama, sebagai sesar naik yang memiliki ciri deformasi lipatan batuan yang umumnya tegak. Sesar regional lainnya merupakan sesar normal yang dicirikan dengan terbentuknya gawir sesar yang memiliki kemiringan di atas 50 derajat.

Bahkan, pada beberapa lokasi mendekati vertical. Gempa bumi yang melanda desa Kertajaya dan sekitarnya ini merupakan gempa tektonik.

Gempa dengan kekuatan 5,6 ini tidak hanya dirasakan oleh warga Desa Kertajaya dan sekitarnya saja. Guncangan gempa yang begitu kuat membuat wilayah sekitar desa Kertajaya juga turut merasakannya. Bahkan, gempa ini terasa hingga wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Kerusakan 1 Unit Rumah dan Tidak Ada Korban Jiwa (Meninggal, Hilang maupun Luka)

Meskipun gempa bumi di Desa Kertajaya menimbulkan ketakutan bagi warga, untungnya tidak memakan korban jiwa. Hingga saat ini laporan korban jiwa yang diterima, meninggal (tidak ada), korban hilang (tidak ada), dan korban luka (tidak ada).

Patut disyukuri dengan tidak adanya korban jiwa, mengingat kawasan Cianjur lainnya dilaporkan adanya korban luka-luka hingga meninggal dunia.

Tidak adanya korban jiwa ini karena kesigapan warga desa dalam menyelamatkan diri. Selain itu, akibat dari gempa bumi tersebut, tidak menimbulkan kerusakan yang parah.

Hanya saja, telah ditemukan kerusakan pada 1 unit rumah. Meskipun hanya satu unit rumah yang mengalami kerusakan, akan tetapi tetap menimbulkan kerugian bagi korban.

Upaya Penanganan yang Dilakukan

Saat ini, upaya penanganan akibat gempa bumi di Desa Kertajaya sudah dilakukan dengan sebaik-baiknya. Upaya penanganan ini telah dilakukan sementara oleh Kepala Desa, babinsa, Retana, dan warga setempat.

Pemerintah desa, bersama warga dan pihak lainnya bahu membahu untuk mengatasi kerusakan dan kerugian yang terjadi. Sementara itu, segenap warga ada baiknya tetap memperhatikan prosedur penyelamatan diri dari gempa bumi.

Prosedur yang perlu diperhatikan terutama ketika warga tengah berada di dalam ruangan, antara lain: ketika goyangan atau guncangan gempa terjadi, harus bersembunyi di bawah meja, ketika goyangan atau guncangan akibat gempa berhenti, harus segera keluar dari gedung, terakhir kosongkan gedung terlebih dahulu, kemudian menunggu di luar sampai menunggu perkembangan.

Posting Komentar untuk "Gempa Bumi di Desa Kertajaya, Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat"