Jalan Penghubung Bogor-Cianjur Terputus Akibat Pergerakan Tanah, Mobil Terjebak!

Kampung Cibitung, Desa Wargajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mengalami pergerakan tanah selama 1 kilometer pada Selasa (28/3/2023) petang, yang menyebabkan sejumlah bangunan dan jalan penghubung rusak parah. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah meninjau lokasi kejadian.

Menurut Staff Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin, tanah, dinding, plafon, dan lantai di sekitar lokasi mengalami retakan. Akses jalan penghubung antara Kabupaten Bogor dan Cianjur kini tak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat. Sebuah bangunan vila juga rusak berat dan sudah dikunci, karena pergeseran tanah masih terus berlanjut sekitar 20 menit sekali.

Jalaludin mengungkapkan bahwa peristiwa ini disebabkan oleh rembasan air yang membawa lapisan tanah di bawahnya, sehingga mengakibatkan pergerakan tanah sepanjang 1 kilometer dari titik nol. BPBD telah mengimbau masyarakat untuk menghindari lokasi pergerakan tanah, tetapi masih ada warga yang tidak mematuhi petugas yang ada di lokasi.

Akibatnya, beberapa kendaraan terjebak di lokasi kejadian, termasuk mobil yang terperosok ke dalam parit. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

BPBD mengimbau masyarakat dan pengendara kendaraan untuk tidak melintasi area tersebut. Analisis menunjukkan bahwa pergerakan tanah masih terus terjadi dan dibutuhkan penanganan lebih lanjut dari pihak terkait. Kebutuhan dasar seperti alat berat diperlukan untuk membersihkan material bangunan yang roboh dan menjaga agar tidak terjadi lagi pergerakan tanah.